Friday, December 12, 2014

40 Persen Kasus Narkoba dan Korupsi Dilimpahkan

9 December 2014

40 Persen Kasus Narkoba dan Korupsi Dilimpahkan


Kepala Kejari Kota Bekasi, Enen Saribanon.


KOTA BEKASI - Dalam memperingati hari anti korupsi 9 Desember 2014, Kejaksaan Negeri Kota Bekasi mengadakan penyuluhan pencegahan korupsi dan penyalahgunaan Narkoba yang dilaksanakan, Selasa (9/12) di Badan Narkotika Nasional Kota Bekasi.

“Hari ini kami adakan sosialiasi di BNK tentang penyuluhan Hukum narkoba dilihat dari aspek hukumnya,” terang Kajari Bekasi, Enen Saribanon kepada media.

Dijelaskan Enen, sebanyak 338 kasus Narkoba yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Bekasi. “Ada 40 persen dari perkara tersebut telah dilimpahkan ke pengadilan,” tambahnya.

Dari segi pelayanan kata Enen, ada perbaikan kebijakan 1 tahun terahir di pemerintahan Kota Bekasi yaitu tentang pelayanan publik berdasarkan survei dari KPK.

Ia menambahkan, kesempatan tersebut, bagaimana pemberantasan korupsi yang dikatakan oleh Kejari Bekasi. Menurutnya, Kejaksaan masih menyidik sejumlah kasus korupsi yang tersangkanya telah di tahan baik di Lapas Bulak Kapal Bekasi atau di Lapas perempuan Cipinang.

Kejaksaan lanjutnya, tak hanya menangkap para terduga korupsi, tapi juga melakukan penyusuhan pencegahan korupsi seperti menjelaskan apa yang dimaksud korupsi. “Banyak orang yang tak memahami apa itu korupsi, sehingga secara tak sadar atau sadar telah melakukan korupsi,” terangnya.

Ia memberi contoh tukang parkir yang tak menyetorkan hasil uang pakir ke kas daerah, itu sudah bisa dikategorikan sebagai korupsi. ”Ya korupsi kecil-kecilan. Tapi, jika dibiarkan dan tak diingatkan bahwa perbuatan ini ada unsur korupsinya suatu ketika bisa menjadi kasus korupsi besar,” paparnya.

Bahkan, seseorang akan bisa dijerat dalam kasus tindak pidana korupsi jika sudah memiliki dua alat bukti. Hasil korupsi tak selalu harus dinikmati orang yang melakukan korupsi. 

“Sebab, Enen mengungkapkan, bisa saja korupsi tersebut, tak dinikmati pelakunya namun, karena perbuatannya mampu merugikan keuangan negara yang memperkaya orang lain,” ujar Enen.

“Masyarakat harus tentang bahaya korupsi. Pasalnya, kasus korupsi membuat keluarga malu. Hidup jadi galau dan merugikan bangsa. Hidup di dunia sudah tidak ada artinya,” tutupnya. (aka)

1 Comments:

At November 18, 2016 at 7:11 AM , Blogger Unknown said...

Apakah Anda perlu pinjaman tanpa jaminan untuk mendirikan sebuah bisnis atau pinjaman untuk renovasi dan banyak lagi, pencarian tidak lebih, kami adalah perusahaan yang sah dan pada tingkat bunga rendah dari 2% dan bersedia untuk meminjamkan jumlah yang Anda ingin meminjam dan membuat tahun ini yang berhasil untuk Anda. Mohon mengisi data pinjaman ini di bawah ini dan menghubungi kami melalui email perusahaan kami: gloryloanfirm@gmail.com.
Nama lengkap: _______________
Negara: __________________
Sex: ______________________
Umur: ______________________
Jumlah Pinjaman Dibutuhkan: _______
Durasi Pinjaman: ____________
Tujuan pinjaman: _____________
Nomor ponsel: ________

Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami sekarang melalui email: gloryloanfirm@gmail.com

 

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home