Tuesday, March 10, 2015

Kota Bekasi Pecahkan Rekor MURI

8 March 2015

Kota Bekasi Pecahkan Rekor MURI

BAHAGIA - Tampak bahagia, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi saat Kota Bekasi berhasil pecahkan rekor menyantap 3 ribu bungkus Gabus Pucung.

BEKASI SELATAN - Museum Rekor Indonesia (MURI) mencatat Kota Bekasi, setelah ribuan warga yang hadir dalam acara Car Free Day di Jalan Raya Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Minggu (08/03), memecahkan rekor dengan menyantap 3 ribu bungkus Gabus Pucung.

Dijumpai dalam acara kali itu, Walikota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan, pencapaian rekor MURI kali itu mengalahkan rekor penyajian sebanyak 2.500 bungkus makanan, yang diperoleh Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Tidak lupa, ia mengajak masyarakat melestarikan warisan budaya Bekasi dengan menyantap gabus pucung.

“Dulu saat Kota Bekasi masih agraris dan banyak rawa-rawa ikan gabus banyak ditemukan, saat saya lahir sudah ada namanya Gabus Pucung. Untuk itu kita wajib melestarikannya,” kata Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, yang terlihat senang dengan pemecahan rekor yang dilakukan warga Kota Bekasi, Senin (9/3) kemarin.

Dari pantauan Fakta Bekasi, terlihat masyarakat Kota Bekasi yang menutup seluruh Jalan Raya Ahmad Yani saat itu, tampak sangat senang dengan rekor baru yang ditampuk Kota Patriot tersebut. Suasana menyantap makanan khas Bekasi itu pun menjadi riuh ramai.

Sementara itu, Ketua Panitia pemecahan rekor Yeyep Priyatna menjelaskan, ribuan Gabus Pucung itu sebelumnya disiapkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi. Kemudian, makanan yang telah tersaji itu langsung dibagikan gratis kepada masyarakat Kota Bekasi dan sekitar yang datang ke lokasi.

“Sayur Gabus Pucung ini dimasak khusus Dinas Pendidikan yang menyediakan sebanyak 3 ribu bungkus gabus pucung. Untuk mendapatkan gabus pucung sendiri, kami dibantu peternak lokal dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur sebanyak 500 ikan,” jelasnya.

Lanjut Yeyep, antusiasme masyarakat Kota Bekasi sangat tinggi akan acara tersebut. Terbukti dengan ribuan warga yang berbondong-bondong datang untuk menyantap dengan lahap makanan yang disebut-sebut sudah menjadi legenda bagi warga Kota Bekasi.

“Dari ikan gabus yang disediakan 3 ribu bungkus, masyarakat yang hadir mencapai 30 ribu orang, kita hanya bisa memenuhi 10 persennya. Banyak yang tidak kebagian juga,” ungkap Yeyep yang juga Kepala UPTD promosi Disperindagkop Kota Bekasi.

Seperti diketahui, acara tersebut dimaksudkan guna menyambut hari jadi Kota Bekasi yang ke-18, dan dihelat pada 10 Maret mendatang. Serangkaian acara lainnya sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dan masih banyak serangkaian acara lain hingga pada saatnya nanti perayaan HUT Kota Bekasi ke-18 tiba. (aka)

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home