Kasdam dan Wakil Bupati Tinjau Jembatan Gantung Baru
02 July 2015
Kasdam dan Wakil Bupati Tinjau Jembatan Gantung Baru
Kepala Staf Kodam (Kasdam) Jayakarta, Brigjen Inf Ibnu, tengah memaparkan hasil pembangunan jembatan gantung kepada Wakil Bupati Bekasi. |
SERANG BARU - Kepala Staf Kodam (Kasdam) Jayakarta, Brigjen Inf Ibnu, dan Wakil Bupati Bekasi, Rohim Mintareja, yang didampingi Danrem 051 Wijayakarta, Kolonel Inf Suharyanto serta Dandim 0509/Kabupaten Bekasi, Letkol Inf Nurdianto, meninjau jembatan gantung penghubung dua, yaitu Desa Jaya Sampurna, Kecamatan Serang Baru dengan Desa Kerta Rahayu, Kecamatan Setu yang sudah jadi hasil dari kegitan Karya Bakti Kreatif Kodim 0509/Kabupaten Bekasi.
Menurut Kasdam Jaya Jayakarta, Brigjen Inf Ibnu, tentang serbuan toritorial untuk memberikan bantuan kepada rakyat, di mana rakyat pada saat ini banyak mendapati kesulitan akses jalan penghubung antar kecamatan. Dengan intruksi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), TNI diwajibkan dapat membantu rakyat pedalaman, salah satunya adalah membangun jembatan gantung penghubung dua Kecamatan ini.
"Jadi ini penjabaran penunjuk dari Kasad tentang serbuan toritorial, karena masalah yang dihadapi rakyat sangat banyak mendapatkan kesulitan, khususnya yang ada di kampung-kampung, makanya TNI AD tidak bisa dipisahkan dari rakyatnya, bahkan, kita harus peduli apa yang jadi kesulitan rakyat selama ini," katanya.
Dirinya menambahkan, selama ini TNI AD terus mengembangkan apa yang menjadi kesulitan rakyat. TNI akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat untuk membantu apa saja yang selama ini menjadi kesulitan rakyat.
"Kegiatan seperti ini memang harus dikembangkan apa yang menjadi kesulitan rakyat, selagi kita (TNI AD) mampu dan berkoordinasi dengan Pemda setempat apa kita kerjakan," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bekasi, Rohim Mintareja mengatakan, dirinya sangat apresiasi terhadap TNI AD yang sudah membantu masyarakatnya, yaitu masyarakat Kecamatan Setu dan Serang Baru dengan sudah membangun jembatan gantung yang menjadi transfortasi selama ini.
"Tentunya Pemkab Bekasi memberikan apresiasi kepada TNI AD atas dibangunnya jembatan gantung yang dibangun TNI, sebagai jembatan penghubung antar dua kecamata," bebernya.
Saat disinggung soal sumbangsih atas pembangunan jembatan tersebut, dirinya mengaku, selama ini Pemda hanya meberikan dukungan logistik saja, pasalnya, bila tidak ada perencanaan terlebih dahulu pencairan anggaran APBD tidak bisa keluar, jadi harus adanya perencanaan dari awal.
"Memang kita tidak banyak memberikan sumbangsih, ini murni TNI AD yang mengerjakan, kita paling bantu dukungan dari logistik, dan ini juga ke depan akan kita perhatikan, karena APBD Kabupaten Bekasi ini tidak bisa keluar, apabila tidak ada perencanaan terlebih dahulu," pungkasnya. (ddk)
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home