Tuesday, March 10, 2015

Rayakan Cap Go Meh dengan Melepas Burung

2 March 2015

Rayakan Cap Go Meh dengan Melepas Burung

MELEPAS BURUNG - Seluruh jajaran Direksi Grand Metropolitan dengan Yayasan Sekolah Ananda Bekasi bersama-sama melepas burung sebagai acara puncak perayaan Tahun Baru Imlek.    

BEKASI SELATAN - Pusat perbelanjaan Grand Metropolitan sukses mengadakan Fortune Fest selama sebulan penuh sejak bulan Februari lalu. Dan kini, kembali mengadakan Fortune Fest part II, Senin (2/3).

Fortune Fest part II digelar sebagai puncak dari rangkaian tahun baru imlek dan menyambut hari raya Cap Go Meh yang jatuh pada 6 Maret  2015 mendatang dengan tradisi akhir dari seluruh perayaan tahun baru imlek, sehingga Grand Metropolitan bekerjasama dengan Sekolah Ananda Bekasi melakukan pelepasan hewan (burung) sebagai simbolisasi bagi kehidupan dan keberuntungan.

“Ada sekitar 2.500 ekor burung dari berbagai jenis, yakni burung Pipit, Perkutut, dan Kutilang dilepas oleh jajaran Direksi Grand Metropolitan dan siswa-siswi dari Yayasan Sekolah Ananda Bekasi. Selain itu, berbagai acara hiburan juga diadakan untuk memeriahkan acara seperti, Marching band dan Barongsai,” terang Public Relations Grand Metropolitan Bekasi, Dian Apriyanti Dewi kepada Fakta Bekasi.

Sementara itu, General Manager Grand Metropolitan, Augusman Turnip mengungkapkan, rasa terima kasih kepada Sekolah Ananda yang selama ini sudah bekerjasama dengan pihaknya. "Terima kasih diucapkan kepada Sekolah Ananda Bekasi yang telah memilih Grand Metropolitan di setiap kegiatan. Sebelum pelepasan hewan dalam Cap Go Meh hari ini, kami telah bekerjasama ketika memecahkan rekor MURI pada puncak perayaan tahun baru imlek," tambahnya. 

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Bekasi, Ronny Hermawan mengaku, berbahagia sekali bisa berkumpul bersama untuk melakukan pelepasan burung. "Mewakili Yayasan Sekolah Ananda, kami mengucapkan terima kasih kepada manajemen Grand Metropolitan dalam pelepasan burung tersebut merupakan rangkaian dari acara Cap Go Meh sebagai puncak perayaan tahun baru imlek pada tahun ini," paparnya. 

Lanjutnya, "dengan melepas makhluk hidup ke alam bebas berarti kami mengembalikan ke alamnya serta melepaskan penderitaan hewan tersebut. Filosofi lainnya yaitu dengan melepaskan hewan (burung), kami harus memberikan cinta kasih kepada makhluk hidup dengan melepaskan penderitaan hewan agar hidup bebas," tutur politisi Partai Demokrat ini seraya menjelaskan. 

Selain ekosistem menurutnya, dengan melepas burung adalah untuk menjaga keseimbangan alam, hewan sangat mempengaruhi perkembangan manusia. 

Sementara itu, masih dalam kesempatan yang sama, Dirut Grand Metropilitan Land Tbk, Nanda Widia mengatakan, harus menghargai semua makhluk hidup seperti yang dilakukan hari ini, yaitu melepas burung terbang ke alamnya. 

“Dengan melepaskan hewan berarti memberikan kebebasan sebagai mahluk ciptaan tuhan, manfaatnya sangat besar buat kita, mereka juga perlu hidup bebas,” katanya.

Lanjutnya, kehidupan bermasyarakat di Kota Bekasi sangat bagus itu bisa dilihat dengan berbaurnya semua suku yang berada di sini. "Cap Go Meh hanya sebagai culture dan semua orang berhak untuk bergembira dengan merayakan momentum bersama-sama," tandasnya. (aka)

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home